Haloo kawan kawan semuanyaa!!
Sesuai nazar saya, kali ini saya akan menceritakan pengalaman saya mencari kerja setelah lulus dari salah satu universitas swasta di Bandung. Oiya alhamdulillah saya lulus dengan ipk tertinggi di jurusan saya, tetapi tetep saja bagi saya proses mencari kerja tidaklah mudah apalagi di jaman sekarang ini.
Bagi saya, pengalaman mencari kerja ini benar benar tidak bisa dilupakan dan sangat berarti dalam proses kedewasaan saya. Oiya masa saya mencari kerja setelah lulus adalah 11 bulan, hahaha.. lama banget kan. Dan pelajaran yang saya ambil semasa mencari kerja adalah "pinter, ipk tinggi, dan kerja keras itu GAK CUKUP buat keterima di perusahaan yang kalian mau, kita juga harus jangan lupa berdoa dan stay humble (alias gak sombong)", in this case, saya sangat ingin bekerja di perusahaan multinasional sebagai posisi Management Trainee, yaitu semacam jabatan khusus buat fresh graduate untuk disiapkan menjadi manajer di perusahaan multinasional tersebut. Kenapa bagi saya kerja keras dan pinter gak cukup??? simple banget jawabannya, karena rata rata dalam setiap tes rekrutmen selalu ada tes interview, kesehatan dan psikotes, yang sangat tidak ditentukan dengan kecerdasan dan kerja keras saja, tapi juga kepribadian kita, terutama mcu dan interview, bener bener tinggal serahin aja ke Allah SWT. Oke let's move on ke perusahan2 yang sudah saya lamar:
* PARAGON *
Ada yang pernah denger perusahaan ini?? hmmm mungkin nama perusahaannya masih asing didengar, tetapi bila saya sebut produk utamanya pasti kalian tau. Paragon adalah perusahaan yang menaungi produk WARDAH, dan produk kosmetik lainnya. Paragon sendiri bertindak sebagai manufaktur dan distributor produk produk mereka.
Saya apply ke perusahaan ini lewat job Fair ITB 2016, nah 2 hari setelahnya saya dapat sms untuk tes TPA di Universitas Padjajaran, Bandung. soal soal TPAnya seperti biasa tentang verbal, analogi, bangun ruang, hitungan dasar, dan kawan kawannya. Setelah tes, pengumumannyapun langsung diumumkan hari itu juga, kira kira setengah jam setelah tes. Alhamdulillah saya lulus tes TPAnya dan lanjut ke tes Pauli hari itu juga. Sayangnya karena ini adalah pengalaman pertama saya melakukan tes Pauli, saya tidak terlalu siap, sehingga hasilnya belum maksimal, dan alhasil saya tidak lolos di tes Pauli ini. Ya sudahlah yang penting saya sudah tau gambaran tes Pauli, yaitu harus stabil dan tenang.
* GPTP TELKOMSEL 2016 *
Siapa yang tidak tahu Telkomsel?? Telkomsel adalah perusahaan BUMN yang sangat besar dan bergerak di bidang telekomunikasi di Indonesia. GPTP sendiri adalah singkatan dari Great People Trainee Program atau sama saja dengan program Management Trainee yang dipersiapkan khusus kepada fresh graduate untuk menjadi manajer perusahaan tersebut. Saya mendaftar langsung via website rekrutmen GPTP TELKOMSEL 2016.
Proses rekrutmen GPTP Telkomsel ini bisa dibilang singkat, kira kira ada sekitar 3 tahap setelah seleksi CV. Naah setelah saya lolos seleksi CV dari 10 ribu orang, tes berikutnya adalah tes TPA dan Pauli plus kepribadian. Tes TPA GPTP Telkomsel ini menurut saya adalah yang paling singkat dan sederhana, karena materinya HANYA bangun ruang saja yang terdiri dari 3 subtes, akan tetapi waktunya sangat terbatas. Setelah itu lanjut ke tes Pauli plus kepribadian.
Ternyata saya tidak lolos di tahap ini... hmmm... mungkin walau tes TPAnya sangat sederhana, tetapi tetap saja dibutuhkan ketelitian dan daya imajinasi yang kuat untuk lolos di tahap ini.
* NIELSEN *
Nielsen adalah perusahaan yang bergerak di bidang Market Research, Nielsen sendiri adalah perusahaan Market Research yang TERBESAR di dunia. Bagi yang belum tahu menahu tentang market research, market research secara umum adalah kegiatan mengumpulkan, mengolah, menganalisis dan menjual data dan/atau informasi tentang pasar dan konsumer. Sehingga biasanya bila perusahaan perlu untuk membuat produk atau strategi baru, perusahaan perlu data yang akurat tentang pasar dan konsumer, seperti produk macam apa yang paling diminati oleh pasar dan konsumer. Nah jadi market research erat kaitannya dengan survey.
Saya apply ke Nielsen ini via Jobstreet untuk posisi Customer Insight. Nah kurang lebih 3 hari setelah saya apply via jobstreet langsung diundang untuk tes Matematika di kantor Nielsen, tepatnya di gedung Mayapada. Tes Matematikanya sendiri terdiri dari 10 soal full english, ditambah dua soal tambahan tentang analisa kita tentang suatu produk yang harus dijawab dengan bahasa Inggris juga.
Tapi sampai sekarang belum dapat kabar, hmmm mungkin failed, yasudahlah tetap sabar.
Oiya just additional information, temen saya ada yang kerja di Nielsen tanpa tes karena dia berhasil meraih peringkat 3 besar di sebuah lomba yang diadakan Nielsen. soo yaa mungkin ini bisa menjadi tips bagi kalian yang mau cepet kerja di Nielsen tanpa tes, yaitu ikutin aja lomba yang diadain Nielsen dan usahain masuk sampai 3 besar yaaa ~
* PCPM BI *
Hayooo siapa yang tidak kenal dengan BI alias Bank Indonesia??? BI adalah bank sentral Indonesia yang mengatur jumlah uang beredar, kebijakan Moneter dan lain lain. PCPM sendiri adalah singkatan dari Penerimaan Calon Pimpinan Bank Indonesia, jadi ini sama aja dengan program MT.
PCPM BI ini bener bener rekrutmen yang sangaaaat masiiif. Kenapa? karna disaat saya mengikuti tes TPAnya ituu rame banget, saya pun sempat kecewa dengan panitia di tempat tes saya, karena disaat itu sebelum tes dimulai kita harus melihat nomor registrasi atau apa saya lupa, dan nomor registrasi dari setiap pesertanya itu ditempel di papan mading yang sangat kecil. Lalu oleh karna itu maka terjadilah desak desakan berebut melihat papan mading tersebut.
Sedangkan tesnya sendiri waaaawww susaaah bangeetss bingitss bingoo. Materinya seperti materi TPA pada umumnya yaitu verbal, deret, dan lain lain. Tapi yang paling susah menurut saya adalah deret dan soal cerita Matematikanya, karena untuk bagian itungan ini kita tidak bisa ngasal nebak itung kancing, dikarenakan tidak adanya pilihan ganda, akan tetapi untuk bagian subtes yang lain masih menggunakan sistem pilihan ganda. Alhasil seperti yang sudah saya duga saya tidak lolos, ok tidak apa yang penting tetap semangat.
* Kadence *
Kecewa karena saya sudah tidak dapat info lagi terkait proses rekrutmen saya di Nielsen, maka saya berusaha untuk daftar di pesaingnya Nielsen, yaitu Kadence.
Kadence sendiri adalah perusahaan yang bergerak di bidang Market Research seperti Nielsen, mungkin bisa dibilang Nielsen mempunyai peringkat nomor 1 sedangkan Kadence nomor 2.
Saya sendiri mendaftar di posisi Quantitative Research Trainee via website Kadence, lalu setelah itu 2 hari setelahnya saya ditelpon pihak rekrutmen Kadence untuk melakukan sesi phone interview. Cuma dikarenakan saya sedang sibuk disaat telepon tiba, saya minta tolong untuk untuk melakukan sesi phone interview setelah 5 menit. Setelah itu saya pun menunggu telpon masuk, akan tetapi telepon dari pihak Kadence belum kunjung muncul, sampai akhirnya setelah lebih dari 5 menit saya pun ditelepon, tapi bodohnya saya malah tekan tombol matikan secara tidak sengaja karena terlalu terburu buru dan nervous...sigh.., lalu sayapun berusaha menelpon pihak Kadence, namun tak kunjung diangkat. Ok mungkin ini pelajaran buat saya untuk lebih tenang dan jangan terlalu terburu buru mengangkat telepon dari siapapun itu.
* MT Engineer Garuda Indonesia Airline *
Sebenarnya jurusan saya adalah Manajemen Bisnis, namun karena saking hopelessnya cari kerja saya memberanikan diri untuk mendaftar di posisi MT Engineer Garuda Indonesia Airline ini, karena posisi yang buka disaat itu hanyalah posisi MT Engineer, dan menariknya jurusan Manajemen diperbolehkan untuk mendaftar selain dari jurusan teknik. Saya sendiri sudah mendaftar diposisi ini cukup lama, namun baru dipanggil untuk tes setelah 1 atau 2 bulan setelahnya.
Tes Pertama ini diselenggarakan di kantor Garuda Indonesia Airline yang dekat dengan bandara. Tesnya sendiri sangaaaaaat lengkaaaap dalam satu hari, dimulai dari tpa, papikostick, pauli, kepribadian, gambar orang dan gambar pohon semuanya ada, terlebih tes tpanya terdapat beberapa materi yang jarang ada di buku buku panduan tes tpa biasanya, yaitu tes menghitung jumlah kubus dari suatu bangun ruang.
Dan 1 minggu setelahnya sayapun diemail oleh pihak Garuda bahwa saya tidak lolos, okelah tidak apa apa, yang penting terus berusaha saja dan berdoa, betul betul betul??!!
* UFLP UNILEVER *
Unilever ohh Unilever, perusahaan FMCG dunia yang mempunyai buaanyaaak sekali brand brand ternama. dan admit it, hampir semua orang di seluruh dunia ini secara sadar atau tidak sadar menggunakan produk Unilever setiap harinya, contohnya Pepsodent, Citra, Kecap Bango, es krim Magnum, Dove, Tresemme, Buavita, dan lain lain.
UFLP ini sama saja dengan program MT, yaitu singkatan dari Unilever Future Leader Program. saya mendaftar di program UFLP ini lewat website Unilever. Rangkaian tesnyapun tidak terlalu panjang, yaitu seleksi CV, online games, video interview, lgd dan interview.
Alhamdulillah saya berhasil lolos di seleksi CV lalu lanjut ke tahap berikutnya yaitu online games, yaap "online games", soo fun isn't it?? inilah yang membuat rekrutmen UFLP sangat menarik karena di rekrutmen UFLP ini tidak ada tes TPA, melainkan online games. tes online games ini terdiri dari banyak game yang seru dan menarik, seperti menghafal nomor, dan lain lain. Disaat sudah selesai bahkan pihak Unilever mengirimkan hasilnya berupa pdf ke email anda yang memberi tahu kepribadian dan kepemimpinan anda dengan detail berdasarkan hasil online games tersebut. Saya pun alhamdulillah lolos dan lanjut ke tahap berikutnya yaitu video interview by Hirevue.
Tes ke-3 ini yaitu adalah merekam jawaban kita dari pertanyaan yang diberikan oleh pihak Unilever, enaknya kita bisa mengulang merekam jawaban kita sebanyak 3 kali. Pertanyaan yang diajukan adalah KASUS SEMUA, kira kira ada 4 kasus, dan bukan sembarang kasus, karena menurut saya dibutuhkan analisa yang cukup lama untuk menjawab kasus kasus yang diberikan. ohya kasus yang diberikan terkait dengan divisi yang anda lamar untuk UFLP ini. Sayangnya setelah menunggu 4 bulan barulah saya mendapat email dari Unilever bahwa saya tidak lolos di tahap video interview ini.
Yasudahlah tidak apa apa anggap ini menjadi cambuk dan motivasi bagi saya supaya menjadi lebih baik lagii, semangaatt!!
* ODP Bank UOB *
Ada yang pernah mendengar nama bank UOB?? mungkin bank UOB belum terlalu banyak didengar dan dikenal di Indonesia, namun di Singapura bank ini masuk dalam peringkat 3 besar bank terbesar di Singapura. rekrutmen ODP bank UOB ini cukup panjang, pertama ada seleksi CV, lalu online games TPA, lalu online games psikometri, lalu tes perbankan, lalu tes fgd, presentasi, role play dan interview psikolog.
tes pertama adalah online games tpa lewat aplikasi handphone yang bisa didownload di Playstore, online games tpanya terdiri dari deret, reading, dan mencari pola gambar yang sama dengan yang ditampilkan di layar atas. Alhamdulillah saya lulus di tahap ini dan lanjut ke tes berikutnya yaitu online games psikometri.
Online games psikometri ini juga sama lewat aplikasi game yang bisa didownload di play store, yang terdiri dari kira kira seperti game memecahkan balon, dan lain lain. alhamdulillah saya pun lolos di tahap ini dan lanjut ke tahap berikutnya yaitu tes perbankan di LPPI.
Tes perbankan di LPPI ini diikuti oleh sekitar 60an orang, dan materi yang saya pelajari tentang bank hampir semuanya tidak keluar hahaha..., jadinya saya hanya mengandalkan itung kancing dan insting saja, tapi alhamdulillah saya lolos dan lanjut ke tahap berikutnya yaitu FGD, Presentasi, roleplay dan interview dalam 2 hari di LPPI juga.
Tes ini adalah tes terakhir dan yang paaaaaliiiing melelahkan. Tes ini diikuti oleh 30an peserta yang lolos dari tes perbankan. Pertama tama dimulai dengan sesi FGD yang terdiri dari 5 orang dalam satu meja, setelah itu dilanjutkan dengan presentasi dari hasil FGD kita masing masing di depan assesor, lalu dilanjut dengan sesi roleplay. Saat itu, sesi roleplaynya sendiri adalah sesi dimana anda diberi peran sebagai manajer bank UOB yang sedang menghadapi assesor yang berperan sebagai nasabah bank UOB yang komplain dengan fasilitas perbankan bank UOB. Menurut saya ini adalah sesi yang tersusah karena kasus yang diberikan sangat kental dengan ilmu ilmu perbankan, jadi saya banyak banget bingungnya. Lalu dilanjut esok harinya dengan sesi interview bersama psikolog yang menanyakan pertanyaan pertanyaan tentang kepemimpinan.
1 minggu setelahnya saya pun tidak mendapat kabar bahwa saya lulus di sesi ini, yasudahlah setidaknya saya bisa mengambil pelajaran untuk menjadi lebih tenang lagi bila disuguhkan kasus yang harus dipecahkan.
* Customer Service DHL *
DHL adalah perusahaan Jerman dan juga adalah salah satu market leader di industri logistik, termasuk di Indonesia. Saya sendiri mendaftar via Jobstreet lewat lowongan dari vendor headhunter yang merokemendasikan saya ke DHL. sedangkan proses rekrutmennya terdiri dari interview manager, tpa, dan interview director. Ohya walau jabatannya Customer Service, tapi tetap saja masih masuk dalam program talent pool, dimana kalau performa kita bagus maka besar kemungkinan kita bisa naik ke posisi yang lebih baik lagi.
Bodohnya ini adalah interview pertama saya dengan pihak manajer, sehingga saya masih sangat berani untuk mengatakan kalau saya tidak bersedia ditempatkan diluar jabodetabek dan kerja di luar hari kerja hahahha.., sehingga walaupun interview saya berjalan lancar dan saya merasa bisa menjawab semua pertanyaan leadership yang diberikan dengan baik, namun tetap saja perusahaan pasti mencari karyawan yang bersedia untuk bekerja dimana saja dan kapan saja. Oleh karena itulah sampai sekarang saya belum mendapat email balasan terkait status rekrutmen saya. Ok tidak apa yang penting ada lesson learned dari proses ini.
* Rekrutmen Umum PLN *
PLN adalah BUMN yang sangat besar dan memonopoli pasar tenaga listrik di Indonesia ini. Siapa yang tidak mau bekerja di perusahaan besar seperti ini hehehe....
Ok, rekrutmen PLN ini sama RAMENYA dengan PCPM BI. Di Jakarta sendiri lokasi rekrutmennya di BALAI SARBINI dan diikuti oleh kurang lebih 10 ribu peserta, mungkin kalau di total dengan peserta dari non Jakarta, seperti Surabaya, Makassar, Medan dan lain lain, bisa lebih dari 30 ribu orang, eduaan kaan??
Ok, rangkaian tesnya juga lumayan panjang setelah lolos seleksi CV yaitu lanjut ke tes GAT (sama seperti TPA), terus ke tes akademik dan bahasa inggris, lanjut ke tes psikotes, lanjut ke tes kesehatan 1, lanjut ke tes kesehatan 2, dan yang terakhir interview.
Tes GATnya sendiri itu sama seperti soal soal tpa pada umumnya tentang verbal, bangun ruang, deret, soal matematika, dll. Tapi kalian sangat harus berhati hati di tes ini karena yang passing gradenya paling sadis adalah di tes GAT ini. Alhamdulillah saya lolos di tes GAT ini, for your information, di Jakarta sendiri dari 10 ribuan orang yang lolos CV, tinggal 3 ribuan orang yang lolos di tes GAT ini. Ohiya, Sebenarnya soal GAT PLN ini sudah banyak bersebaran di internet dan sudah ada beberapa blog yang membagikannya lengkap dengan jawabannya.
Tes berikutnya adalah tes Bahasa Inggris dan Akademis, dimana jawaban salah dapat nilai -1, benar +4, kosong 0. Menurut saya tes bahasa Inggrisnya biasa biasa ajaa, saya alhamdulillah bisa menjawab semua soal bahasa inggrisnya, cuma tes akademisnya yang SUSAH BANGETSSS. Saya sendiri berasal dari jurusan Manajemen Bisnis oleh karena itu yang saya kira akan keluar adalah soal soal manajemen in general, TAPI ternyata itu hanyalah secuil saja karna yang keluar mostly soal soal tentang manajemen operasional dan seluruh yang berkaitan dengannya, seperti EOQ, dll. Sayapun hampir semuanya ngasal, tapi alhamdulillah saya pun lolos di tes akademis dan bahasa inggris ini. Jumlah peserta yang lolos di Jakarta sendiri terdiri dari 1600an orang dari 3000an orang yang lolos tes GAT.
Tes berikutnya adalah psikotes lengkap, yang terdiri dari Pauli, Papikostick, menggambar orang dan menggambar pohon. Saya sendiri merasa bisa mengerjakan hampir semua tes psikotes ini dengan lancar, bahkan tes Pauli saya hampir mencapai 2 lembar (tinggal 3 kolom lagi), Namun ternyata takdir berkata lain, saya tidak lolos di tes psikotes ini. Saya pun bertanya ke teman saya yang lolos tes psikotes, apa kira kira yang membuat saya tidak lolos, menurut dia yang perlu diperhatikan juga yaitu kelebihan dan kekurangan yang kita tulis disaat mendaftar di rekrutmen ini USAHAKAN SAMA dengan kelebihan dan kekurangan yang kita tulis di tes psikotes ini. hmmm, mungkin inilah alasan saya tidak maju ke tes berikutnya, yaitu tes kesehatan 1.
Sedih sekali rasanya kembali gagal di proses rekrutmen di perusahaan gengsi seperti PLN. Saya sempat galau sekitar 1 mingguan baru kembali semangat menjalani ujian ini, insyaallah, Allah SWT pasti akan memberikan sesuatu yang jauh lebih baik dari ini. Dan ternyata memang betul, karena di perusahaan yang brikut ini alhamdulillah saya lolos di seluruh rangkaian proses rekrutmennya.
* GTP CCAI 2017 *
apakah itu GTP CCAI 2017?? ini adalah singkatan dari Graduate Trainee Program di PT Coca Cola Amatil Indonesia untuk tahun 2017. Sama halnya dengan program MT, program GTPpun adalah program khusus untuk melatih fresh graduate untuk menjadi manajer di perusahaan tersebut, yaitu Coca Cola Amatil Indonesia.
Ada yang tidak tau Coca Cola?? pasti semuanya tau dong minuman super kece ini, Coca Cola Amatil sendiri tidak hanya menjual Coca Cola, tapi juga menjual berbagai macam produk minuman seperti Fanta, Sprite, Minute Maid, Ades, Frestea, Nutriboost, dll. Itulah mengapa Coca Cola adalah market leader di seluruh dunia untuk produk minuman.
Proses rekrutmen di GTP CCAI ini tidak terlalu panjang, dan menurut saya cukup enak karena tidak adanya tes TPA. Saya sendiri apply ke posisi ini lewat Karir.com, yaitu konsultan rekrutmen berbagai macam perusahaan, termasuk Coca Cola Amatil Indonesia.
Tahapan tesnya terdiri dari isi profil terlebih dahulu di Karir.com, lalu ikuti tes onlinenya di website Karir.com yang terdiri dari tes Bahasa Inggris, tes gaya komunikasi dan tes minat, lalu bila lolos lanjut ke tahap video interview, trus lanjut ke lgd, trus lnjut ke user interview, trus mcu, trus offering letter.
Tes online karir.com sendiri lebih mirip tes kepribadian, kecuali tes bahasa Inggrisnya yang terdiri dari listening dan reading, nooo grammar. Alhamdulillah saya lolos di tes online Karir.com ini dan bisa lanjut ke sesi video interview.
Sesi video interview ini basically adalah merekam jawaban kita seputar pertanyaan pertanyaan tentang leadership, yang terdiri dari 6 pertanyaan dalam Bahasa inggris. Inget saja selalu konsep STAR dalam menjawabnya, yaitu Situation, Task, Action dan Result. Dan jangan lupa untuk selalu tenang, confident, dan senyum :)))))
Alhamdulillah saya lolos di sesi video interview ini dan lanjut ke sesi LGD atau Leaderless Group Discussion. Ayoo sudah pada tau belum bagaimana cara lancar dan lulus di sesi ini?? saya saranin banget untuk baca blognya Vithro Muhammad tentang tips dan tricknya dia untuk lolos LGD, karena saya pake saran dia juga lolos di LGD bank UOB. Bagi yang mau kepo silahkan kepoin blognya disini ,dijamin kepo bermanfaat dan beredukasi. Oiya sesi LGDnya itu dilaksanakan di kantor Karir.com, dan full in English, sedangkan topiknyaa kira kira tentang metode pendistribusian produk Coca Cola. Alhamdulillah saya lolos di sesi ini, setelah itu pihak Karir.com pun memberikan feedback kepada para peserta yang lolos, juga tips dan trick menghadapi user interviewnya PT Coca Cola Amatil Indonesia. Nah setelah LGD ini, rekrutmen sepenuhnya diserahkan kepada Coca Cola Amatil Indonesia, bukan Karir.com lagi.
Tibalah harinya user interview di kantor pusat CCAI ini di Pondok Indah Office Tower 2. saya sendiri diinterview oleh National Logistic Managernya CCAI. Interviewer saya ini bukan asli dari Indonesia karena beliau berasal dari Australia, maka dari itu interviewnya menggunakan bahasa Inggris. Pertanyaannya seputar CV, juga beberapa pertanyaan seputar leadership, dan juga saya sempat diberi kasus untuk dipecahkan, tapi untungnya kasus yang ditanyakan tidak seribet kasus disaat video interview Unilever dan kasus roleplay di Bank UOB. Insyaallah selama kita behave professionally, confident, and smile, lulus kook.
Sayapun alhamdulillah lolos di tahap user interview ini dan lanjut ke tahap medical check up di Lab Mahakam. tes MCU ini sepenuhnya dibiayai oleh pihak CCAI dan tesnya terdiri dari cek Urine, cek darah, tes buta warna, dan ronsen. Setelah satu minggu akhirnya saya dapat email bahwa alhamdulillah saya lolos di tahap mcu ini, dan besoknya langsung ke sesi offering letter.
Saya pun sudah melakukan sesi offering letter dan tanda tangan kontrak bersama 4 kandidat lain di divisi GTP logistik pada tanggal 7 Maret 2017. waaww pokoknya saya sangat bersyukur sekali kepada Allah SWT bisa diterima di program yang sangat hebat ini. Akhirnya proses panjang saya 11 bulan mencari kerja terbayarkan.
Memang tidak mudah menjadi pengganguran, akan tetapi kita semua butuh proses untuk meraih apa yang kita inginkan, oleh karena itu manfaatkan prosesnya sebaik baik mungkin.
Aku yakin Allah SWT menguji para hambaNya untuk menempa hambaNya agar bisa menjadi rahmatan lil 'alamiin. Saran saya pokonya pinter IPK tinggi dan kerja keras aja BELUM CUKUP untuk mendapat apa yang kita mau, tapi butuh kesabaran, inisiatif, empati terhadap kondisi sekitar, doa, fleksibilitas di lingkungan manapun dan dengan siapapun, kreativitas, optimisme, dan semangat untuk terus maju untuk menjadi lebih baik lagi.
Ok salam sukses dunia dan akhirat, guys !!!
Semangaaat !!
Kalau boleh tau, soal tes matematika yang di Nielsen itu seperti apa?
BalasHapushalooo, maaf baru bales ya.
Hapusseingatku soal Matematika Nielsen lebih banyak materi tentang statistik dan probabilitas.
Semangat ya
Tes di CCAI, yg wwncra user nya bisa info lebih spesifik ga kak, apa2 aja casenya? Makasih
BalasHapushalo, maaf baru bales ya.
Hapuspas aku interview di CCAI divisi logistik sih lebih banyakpertanyaan seperti: cara kamu meyakinkan orang, cara kamu menghadapi perbedaan pendapat, cara kamu memimpin, dll.
oiya kalo pertanyaan kasus, karena aku daftar di divisi logistik, kasusnya pas itu tentang bagaimana kamu mengirimkan 10 barang, akan tetapi karena adanya suatu masalah kamu hanya bisa mengirimkan 5 barang per hari, nah cara kamu mengatasinya bagaimana.
semangat
Interview unilever pake bahasa apa kak? Inggris? Makasih
BalasHapushalo maaf baru bales ya,
Hapuspake bahasa Indonesia kok, cuma kasus yg paling terakhir penjelasannya dalam bahasa Inggris, tapi jawabnya boleh pake bahasa Indonesia ko.
semangat ya !
Keren kak ceritanya. Sukses trus!
BalasHapusaamiin,
Hapusterima kasih sudah membaca yaa
Halo kak mau tanya dong, saya alhamdulillah lolos games online, jd next stepnya Interview online. Mau minta masukan dong kak apa yg harus di siapin?. (btw aku ambil UFLP Marketing, dan aku background nya bukan marketing)
BalasHapusMaaf, baru balas yaa !!
HapusSaranku sih, karena pas zamanku itu interviewnya ada batas harinya, which is seminggu, kamu jangan mulai interview pas hari-hari terakhir. Tapi langsung buka aplikasi interviewnya di hari pertama, supaya kamu bisa punya waktu yang matang untuk menyelesaikan dan menjawab kasus kasus yang diberikan. Karena interviewnya sendiri itu bisa disave progressnya, tidak harus diselesaikan pada hari itu juga.
Oke, semangat ya !!
Broo . Masih kerja di gtp cocacola kah ? Apakah nyaman lingkungan kerja disana ?
BalasHapuswow 11 bulan baru dapat kerja bro? memang bener bro, ipk tinggi tidak menjamin kita diterima kerja. waktu itu sempat dapat panggilan dari gtp coca cola, tapi krn 1 dan lain hal jdi tidak bisa hadir.
BalasHapuskalau video interview yg UOB mengenai apa yah bro kalau boleh tau??
BalasHapusKak, mau tanya untuk yang video interview di karir.com yang ditanyain apa aja ?
BalasHapussaya belum punya bayangan soal interview video soalnya
Terima kasih
Kak, ini saya ikutan seleksi GTP CCAI batch 19. Dan sudah sampai tahap user inteview. Itu pengumuman lolos atau tidaknya user interview berapa lama ya kak?
BalasHapusTrims